Polair.kalteng.polri.go.id - Pawas dan Piket Jaga Mako Ditpolairud Polda Kalteng, ABK KP XVIII-2006, Polres Kotim, Polsek Ketapang, PMI, BASARNAS lakukan evakuasi Jenazah, Sungai Lenggana RT 07 RW 02 Desa Bapanggang Raya Kec. MB Ketapang Kab. Kotim, Minggu (12/2/23)
(Baca Juga : Mako Perwakilan Pegatan Dikunjungi anak-anak Pelajar Pegatan, Personel Lakukan Hal Ini)
“Menurut infromasi yang didapat, pada Hari Minggu Tanggal 12 Februari 2023, Skj.08.00 Wib di Sungai Lenggana RT 07 RW 02 Desa Bapanggang Raya Kec. MB Ketapang Kab. Kotim . saat Saksi empat orang saksi hendak berangkat berburu dengan parehu ces melintas di TKP, melihat seperti boneka mengapung ditengah sungai serta ditumbuhi rumput atau tanaman air (rumput kumpai) kemudian setelah di cek ternyata bau sangat menyengat yang ternyata mayat yang terapung sudah membekak dengan posisi tengkurap,” terang Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H., melalui Aipda Chorul Mahfud selaku Komandan KP XVIII-2006.
“Lalu saksi langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Kades Bagendang Tengah dan yang kemudian Kades Bagendang Tengah , Anggota Polsek Sungai Sampit, Damang MHU , Puskesmas Bagendang dan warga menuju TKP dengan menggunakan Parahu ces. Setelah tiba di TKP, TIM mengevakuasi Jenazah dari tengah menuju pinggir sungai,” lanjutnya.
Choirul menambahkan bahwa keadaan tubuh korban sudah membengkak dan sebagian kulit kaki mengelupas dan lidah menjulur, diperkirakan korban sudah meninggal dunia kurang lebih 4 hari. Kemudian pada saat ditemukan jenazah menggunakan baju kaos panjang warna Hitam dan celana training warna biru merk adidas serta tas selempang warna hitam merk Aiger. Setelah dicek di tas selempang terdapat kartu identitas berupa KTP . An.Beny, SIM dan BPJS. An. Abdulah Syafei. “Korban sudah dibawa ke RS.MURJANI Sampit untuk dilakukan visum guna mendapatkan hasil medis,” urainya. (Nrv)