polair.kalteng.polri.go.id - Pendulangan - Ditpolairud Polda Kalteng melalui Mako Perwakilan Das Arut mengimbau secara humanis masyarakat pesisir dan pantai, Desa Tanjung Putri Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) pada Senin (09/10/2022) Siang.
Musim Kemarau yang melanda beberapa wilayah di kalimantan tengah membuat kondisi sebagian hutan dan lahan mengalami kekeringan yang tentunya berpotensi akan terjadinya tindakan karhurtla.
(Baca Juga : Personel KP XVIII-2006 Ditpolairud Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada ABK Melintas Das Mentaya)
Di wilayah pesisir dan pantai terdapat banyak hutan dan lahan yang apabila terjadi karhutla maka akan cepat sekali penyebarannya dikarenakan hembusan angin laut yang kencang membuat area yang terbakar akan semakin luas serta sulit di padamkan.
Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol. Boby Pa'Ludin Tambunan S.I.K., M.H., melalui Ka Mako Perwakilan Das Arut Aipda Takdir A,md mengatakan,"Sebelum tindakan karhutla terjadi maka kami kedepankan upaya preventif dengan terus mengimbau masyarakat agar menjauhi tindakan karhutla yang sudah barang tentu perbuatan tersebut dampaknya sangat merugikan orang banyak".
Terganggunya kesehatan, pencemaran udara, hutan gundul, banjir, tanah longsor dan dampak panjang yang lebih mengerikan lagi ternyata tersebarnya asap dan emisi gas karbondioksida serta gas-gas lain ke udara akibat dari karhutla akan berakibat pada pemanasan global dan perubahan iklim.
"Berkat hutan kita dapat bernafas dengan baik karena kualitas oksigen yang terjaga, seyogianya mari bersama-sama jaga hutan yang sudah banyak mendatangkan manfaat untuk kehidupan kita", Tambah Takdir. (lsp)